Jumat, 03 Juni 2022

INDAHNYA RAMADHAN 1443 H

                                                                 INDAHNYA RAMADHAN


Bulan Ramadhan adalah bulan yang sangat mulia dan paling dinanti oleh ummat Islam sedunia, yang sayang untuk dilewatkan. Terlebih ada banyak keutamaan dari bulan Ramadhan tersebut, sehingga bisa menjadi waktu terbaik bagi kita untuk memperbaiki diri dan meningkatkan keimanan. Saya sangat bersyukur kepada Alloh karena masih diberi kesempatan untuk bertemu dengan bulan Ramadhan 1443 H tahun ini yang jatuh pada tanggal 2 April 2022 yang sudah ditentukan oleh Muhmmadiyah, sedangkan hasil sidang Isbat pemerintah menetapkan hari pertama puasa jatuh pada tanggal 3 April 2022. Namun hal itu tidak menjadi masalah besar bagi ummat Islam khususnya di Indonesia. Kita dibebaskan untuk memilih apakah kita mengikuti keputusan Muhammadiyah ataupun keputusan pemerintah. Yang penting kita bisa menjalan kan ibadah puasa dengan khusuk, aman dan nyaman.

Bulan Ramadhan tahun ini bagi saya pribadi merupakan suatu anugrah Allloh yang sangat luar biasa bagi saya. Saya sedikit-demi sedikit bisa menambah ilmu pengetahuan saya tentang Ilmu Agama, baik yang saya dapat dari media sosial, komunitas-kominitas keagamaan dan lain sebagainya. Salah satunya adalah mengikuti grup RIYADHOH yang artinya kurang lebih adalah melakukan amalan spiritual untuk mendekatkan diri kepada Alloh, dengan tetap mendirikan yang wajib dan menghidupkan yang sunnah. Di Kampung Riyadhoh yang terletak di sebuah desa kecil yang masih hijau, karena terletak di tengah persawahan di desa Pemurah, Kecamatan Sakra, Kabupaten Lombok Timur, NTB, yang didirikan dan dibimbing langsung oleh Ustadz Abdul Syakur dan istrinya Ustadzah Ratna Yulida memliki santri tahfidz (penghapal Qur’an). Selain itu mereka sering memberikan kajian-kajian online melalui WA grup maupun lewat Zoom Meeting, dan kadang-kadang melakukan kopi darat dengan para Jamaah baik di Kampung Riyadhoh maupun Gedung Wisata Hati yang ada di Mataram.  Tentunya kegiatan ini sangat bermanfaat bagi saya yang masih minim dalam ilmu agama dan harus terus diingatkan agar terus memperbaiki amal ibadah di usia yang sudah tidak muda lagi. Dalam grup Riyadhoh ini berkumpul Jamaah-jamaah dari berbagai latar belakang sosial yang berbeda, ada yang dosen, pejabat di perusahaan besar, kaum sosialita, pedagang, ibu rumah tangga dll serta berasal dari seluruh penjuru Indonesia, namun jika bertemu secara langsung maupun secara online semua kami sama, karena kami memiliki tujuan yang satu yaitu memperbaiki amal ibadah kami, taubat dari perbuatan-perbuatan dosa yang sudah kami lakukan, dan berharap kami bisa berkumpul di Hari Pembalasan kelak dalam keadaan yang sebaik-baiknya. Dan pada bulan Ramadhan ini, Ustadz Abdul Syakur memberikan kajian online (Kajol) setiap pagi setelah sholat Subuh, dengan tema yang beragam, mulai dari Tadabbur Al-Qur’an, memberikan tantangan 40 hari untuk Sholat Sunnat Taubat, Hajat, Tahajjut, Witir dan sholat Syuruk, memperbanyak membaca istigfar, sholawat, membaca Al-Qur’an, do’a agar diizinkan pergi Haji dan Umroh, dll. Dan bagi saya itu adalah sangat bermanfaat, sehingga

Walaupun itu tantangan 40 hari, akan tetapi lama kelamaan saya menjalaninya itu bahkan seperti menjadi kebiasaan yang sepertinya ada yang hilang atau kurang jika saya tidak melaksanakannya. Semoga saya istiqomah dalam menjalani semua amalan.ini. Selain itu dalam komunitas Riyadhoh ini kita bisa berkonsultasi tentang masalah-masalah yang kita hadapi, seperti masalah rumah tangga, hutang, dsb sehingga kita tidak sampai putus asa dan memilih jalan yang salah dalam menyelesaikan masalah. Bergabung di komunitas ini membuat saya pribadi semakin dewasa, dan lebih sabar dalam menghadapi setiap masalah karena sejatinya setiap manusia memiliki masalahnya masing-masing dan insya Alloh semua akan ada jalan keluarnya dan pasti ada hikmah di balik semua itu. Dan pesan dari Ustadz dan Ustadzah adalah “ Adem Inside, Kalm Outside”. Setiap ada masalah sebaiknya dibawa ke sajadah lalu sholat dam membaca Al-Qur’an. Insya Alloh akan memberikan ketenangan dan petunjuk dengan cara yang terbaik. Jika banyak hutang, berusahalah untuk membayarnya dengan taat, agar Alloh memberikan jalan keluar yang baik tanpa harus melakukan riba.

Jika kita ingin mengistirahatkan hati, bisa juga kita datang ke Kampung Riyadhoh ini tanpa dikenai tarif, kalau mau bersedekah bisa seiklasnya. Ini benar-benar tempat mengistrihatkan jiwa dan raga. Saya sudah beberapa kali ke sini. Tempat yang selalu bikin rindu. Pemilik dan pengurus serta santri disini adalah orang-orang yang ramah dan sangat baik.

Ramadhan ini juga terasa semakin bermakna karena sebelum Ramadhan saya mengikuti Tahsin untuk memperbaiki bacaan Al-Qur’an saya. Salah seorang teman semasa kuliah mengajak saya mengikuti kegiatan ini dan saya coba untuk bergabung. Pesertanya adalah Ibu-ibu dari berbagai latar belakang, ada yang profesi guru, pegawai kantoran, pedagang, ibu rumah tangga yang rata-rata usia kami di atas 40 an. Usia yang sudah tidak muda lagi untuk belajar, tapi lebih baik terlambat dari pada tidak sama sekali. Itu prinsip kami. Selama ini saya merasa bacaan Al-Qur’an saya baik-baik saja, ternyata begitu mengikuti kegiatan ini saya harus mulai dari Wafa dulu ( semacam Iqro’) baru bisa diizinkan masuk kelas Al-Qur’an. Subhanalloh Alloh masih memberikan saya kesempatan untuk belajar memperbaiki bacaan saya. Dan dengan bekal pembelajarn itu, sambil mempraktikkan ilmu yang saya dapat, membaca Al-Qur’an di bulan ramadhan terasa semakin nikmat, menghayati huruf demi huruf sehingga tak terasa berlembar-lembar bisa terselesaikan dalam sehari. Target untuk bisa khatam selama bulan Ramadhan pun bisa terwujud dengan bacaan dan mahroj yang lebih baik dari sebelumnya.

Salah satu dari keutamaan bulan Ramadhan adalah dilipatgandakannya pahala atas amal ibadah yang kita lakukan. Saya sangat bersyukur sekali di bulan Ramadhan ini, saya diberi kesehatan dan kelancaran dalam menjalani ibadah puasa dan amalan-amalan lainnya dengan baik dan lebih teratur. Ini adalah rezeki yang luar biasa bagi saya sehingga bulan Ramadhan tahun ini lebih indah rasanya bagi saya. Tetap mendapat siraman rohani dan dikelilingi oleh teman-teman yang sholeh sholehah yang selalu mengajak dalam kebaikan adalah suatu berkah tak terhingga. Saudara seiman yang tulus berbagi ilmu, saling mendoakan dalam kebaikan adalah hal yang tidak bisa dibayar. Umur tidak ada yang bisa menebak kapan kita dipanggil oleh Sang Pencipta. Oleh karena itu, tidak ada salahnya kita saling mengajak dalam kebaikan kepada saudara-saudara kita seiman. Saya masih jauh dari kata baik, tapi setidaknya Alloh tidak akan melihat hasil tetapi akan melihat usaha kita dalam belajar untuk menjadi lebih baik.



Pesan saya terutama untuk diri saya pribadi adalah teruslah untuk belajar dari siapapun dan dari manapun asalkan itu adalah hal yang baik, jangan samapai menyesal di kemudian hari. Dan bersahabatlah atau bersilaturrohmilah dengan orang banyak, siapa tau ada kebaikan yang akan kamu dapatkan dari situ.

Semoga Alloh izinkan kita semua bertemu dengan Ramadhan tahun depan dengan sebaik-baik keadaan. Dan semoga Alloh sebaik-baik pemberi balasan kepada semua orang yang pernah mengajak dan mengajarkan saya kebaikan. Aamiin Ya Robbal Aalamiin.

 







Tidak ada komentar:

Posting Komentar

AKSI NYATA MODUL 1.4

  AKSI NYATA MODUL 1.4 OLEH     :     MISPALAH, S.Pd. CALON GURU PENGGERAK ANGKATAN 7 UNIT KERJA     :     SMPN 2 LABUHAN HAJI LATAR ...